11 pantangan jantung koroner

11 Pantangan Jantung Koroner Yang Wajib Anda Waspadai!

Meski dunia medis telah berkembang pesat seperti sekarang ini, rupaya tidak semua penyakit dapat disembuhkan secara total seperti salah satunya jantung koroner. Namun, pengendalian dan pencegahan tetap dapat dilakukan jika kita mengetahui dengan baik apa saja pantangan jantung koroner.

Kondisi jantung yang sudah rusak akan memburuk secara bertahap dan prosesnya semakin cepat jika kita tidak menerapkan pola hidup sehat. Jika hal ini terjadi, maka serangan jantung atau disebut juga henti detak jantung akan terjadi, yang tentunya akan sangat mengancam nyawa.

Daftar Pantangan Jantung Koroner

Bukan hanya para pasien penyakit jantung, tapi kita yang masih memiliki jantung normal, sebenarnya juga perlu menerapkan sejumlah pantangan berikut agar organ-organ di dalam tubuh bisa bekerja secara optimal dalam jangka panjang.

1. Rokok

Setiap kemasan rokok sebenarnya sudah menginformasikan tentang seberapa bahayanya yang rokok, yang bisa menyebabkan stroke, kanker, hingga jantung koroner.

Dokter spesialis jantung di Island Hospital Penang, yaitu dr Donald Ang, menempatkan rokok di urutan pertama dalam daftar pantangan penderita jantung koroner.

Kandungan TAR dan nikotin yang ada di dalam rokok dapat memicu penggumpalan / penebalan darah di bagian pembuluh darah arteri.

Akibatnya, aliran darah menjadi tidak lancar dan oksigen yang seharusnya disalurkan ke jantung dan paru-paru bersama aliran darah.

Padahal di dalam darah juga mengandung oksigen yang sangat dibutuhkan oleh paru-paru dan jantung.

Ketika aliran darah terhambat, maka penyaluran oksigen juga terganggu.

2. Makanan Tinggi Kolesterol

Pada orang sehat, mengkonsumsi makanan tinggi kolesterol terlalu sering dapat membahayakan kesehatan, apalagi jika kita memiliki penyakit jantung.

Makanan jenis ini membuat kesehatan jantung dan pembuluh darah semakin turun drastis, sehingga memicu gagal jantung. Kadar kolesterol yang tinggi akan menyebabkan plak di bagian aterosklerosis (dinding pembuluh darah).

Seiring waktu, jumlah penumpukan akan semakin banyak dan membuat penyempitan jantung, yang lama kelamaan akan memicu stroke dan serangan jantung.

Beberapa contoh makanan tinggi kolesterol adalah:

  • Daging berlemak
  • Aneka jenis gorengan
  • Jeroan
  • Kuning telur
  • Kulit ayam
  • Sarden
  • Kepiting
  • Susu, keju, dan berbagai produk turunan susu
  • Udang
  • Kerang
  • Hati sapi
  • Krim kocok
  • Daging bebek
  • Daging olahan
  • Steak
  • Minuman kemasan yang berwarna

3. Daging Merah

Tubuh kita sebenarnya membutuhkan sumber protein hewani. Namun jika kita memiliki jantung koroner atau masalah lain terkait jantung, maka sumber protein hewani seperti daging merah justru wajib dihindari!

Sebutan daging merah mengacu pada daging yang asalnya dari hewan ternak besar dan berkaki empat, seperti kambing, sapi, kerbau, domba, babi, dan kuda. Daging merah masuk dalam kategori makanan pantangan jantung koroner karena tinggi akan kandungan lemak trans.

Jenis lemak ini disebut-sebut sebagai salah satu pemicu utama dari kenaikan kolesterol jahat (LDL) dan penurunan kolesterol baik (HDL). LDL sendiri merupakan salah satu faktor penyebab dari penyakit jantung koroner, yang tidak hanya menyerang para orang tua atau lansia tapi juga kita yang masih muda.

4. Camilan Manis

Masih seputar makanan, pantangan penyakit jantung koroner juga termasuk camilan manis. Terlalu banyak asupan gula akan menyebabkan kegemukan (obesitas), dan obesitas sendiri termasuk salah satu faktor penyebab dari jantung koroner.

Jika jumlah asupan gula yang masuk ke dalam tubuh dikontrol dengan baik, maka berat badan akan lebih ideal. Beberapa contoh makanan manis termasuk aneka kue kering, kue tart, permen, dan es krim. Buah yang dikeringkan juga termasuk makanan manis karena biasanya tinggi gula.

5. Daging Olahan

Bukan hanya daging merah, tapi daging olahan juga menjadi salah satu pantangan penyakit jantung koroner. Agar daging olahan bisa bertahan lama, pihak produsen akan menambahkan bahan pengawet seperti garam dan nitrit.

Bagi penderita jantung koroner, garam akan mengurangi aliran darah yang kaya oksigen dan membuat pasokan oksigen ke jantung menjadi tidak optimal.

Selain itu, garam juga dapat meningkatkan tekanan darah, dan pada kondisi ini jantung harus bekerja ekstra untuk memompa darah agar bisa mengalir ke seluruh tubuh. Saat jantung bekerja terlalu keras atau melebihi kapasitas, maka pembuluh arteri akan pecah dan bisa menyebabkan stroke atau gagal jantung.

6. Camilan Asin

Camilan asin menjadi salah satu pantangan sakit jantung koroner karena mengandung banyak garam. Seperti penjelasan di atas, terlalu banyak garam dapat memicu hipertensi yang pada akhirnya mengarah pada penyakit jantung.

Aneka jenis keripik biasanya mengandung banyak garam, seperti keripik kentang, singkong, ubi, dan jenis camilan asin lainnya. Sebagai gantinya, kita bisa memilih camilan sehat seperti kacang-kacangan, buah-buahan, dan yogurt tawar.

7. Fast Food (Makanan Cepat Saji)

Pantangan makanan jantung koroner lainnya adalah fast food, yaitu makanan yang bisa disiapkan dalam waktu singkat. Dikutip dari sebuah jurnal online di situs perpustakaan.poltekkes-malang, ada dua jenis fast food, yaitu:

Western Ayam goreng
Pizza
Sosis
Hamburger
Sandwich
Nugget
French fries
Ice cream
Donat
Milk shake
Soft drink
Lokal / Tradisional Martabak
Bakso
Mie ayam
Mie goreng
Sate
Soto
Batagor
Nasi goreng

 

8. Mayonaise dan Margarin

Kedua produk di atas mengandung lemak trans yang merupakan pantangan bagi penderita jantung koroner. Kita bisa mengganti margarin dengan minyak zaitun, dan ganti mayonaise dengan yogurt rendah lemak.

9. Sumber Hidrat Arang

Sumber hidrat arang sebenarnya adalah pantangan bagi penderita obesitas. Karena obesitas dapat memicu jantung koroner, sumber hidrat arang termasuk pantangan. Contohnya adalah roti, beras, kentang, mie, biskuit, bihun, dan aneka makanan berbahan tepung.

10. Kopi dan Alkohol

Alkohol sudah jelas dapat membahayakan organ-organ tubuh termasuk jantung. Sementara kopi mengandung kafein yang tidak bagus untuk penderita darah tinggi, dan darah tinggi sendiri memicu penyakit jantung.

11. Malas Gerak

Pantang bagi penderita penyakit jantung koroner untuk rebahan atau duduk-duduk seharian tanpa beraktivitas. Karena dengan banyak bergerak terutama olahraga, maka fungsi jantung bisa membaik seiring waktu atau minimal dalam kondisi yang stabil.

Olahraganya tidak harus berat, cukup dengan lari di tempat, jogging keliling rumah, bersepeda, renang, treadmill, aerobic, renang, atau naik turun tangga. Durasinya juga tidak harus lama, cukup 30-45 menit sehari asalkan rutin.

Obat Jantung Koroner

Kondisi jantung yang sudah rusak memang tidak dapat kembali normal seperti sedia kala, tapi dengan menghindari 11 pantangan daftar di atas, dan ditambah minum herbal jantung Gravistro maka kondisi jantung akan lebih stabil.

Gravistro adalah obat khusus yang diformulasi oleh Dr. Gregorius Pratanto, SP. P. dan Dra. Esther B Kaeng, S.Farm, yang sudah terdaftar BPOM dan MUI. Fungsinya adalah mengatasi bengkak dan penyumbatan jantung. Gejala seperti sesak napas dan nyeri dada bisa berkurang sejak 5 hari pertama.

Pantangan jantung koroner rupanya bukan hanya dari makanan, tapi juga gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga. Adapun jenis makanan yang dianjurkan termasuk buah dan sayur serta daging putih seperti ikan dan ayam.

 

Artikel Terkait